Hosnews.id|| Bangkalan, Tahapan pelaksanaan pilakdes serentak tahun 2021 terus berjalan, setelah tahapan penetapan calon Saat ini memasuki tahapan validasi data pemilih. “Saat ini teman-teman P2KD tengah memvalidasi data pemilih dari Daftar Pemilih Sementara (DPS) menjadi daftar pemilih Tetap (DPT),” kata Kepala Dinas Pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD) kabupaten Bangkalan, Akhmad Ahadiyan Hamid, Selasa (20/04/2021)
Dikatakan dia, setelah tahapan validasi data pemilih ini dilanjutkan ke tahapan selanjutnya, sampai nanti tahapa pemilihan dan terakhir dari tahapan pilkades serentak ini adalah pelantikan Kades terpilih. “Alhamdulilah semua tahapan pilkades serentak ini berjalan lancar, semoga teta lancar hinga hari H pencoblosan pada tanggal 2 Mei nanti,” jelas Dhiet sapaan akrabnya Kadis DPMD Bangkaan ini.
Memang kata Dhiet, dalam tahapan pencalonan, Tim Fasilitasi Pemilihan Kepala Desa (TFPKD) terpaksa mengeluarkan rekmendasi kepada 2 desa, untuk menunda pemilihan kepala desa pada pilkades serentak berikutnya. “Dua desa itu desa Dlambah Dajah dan desa Tanah Merah Laok Pelaksanaan pilkades-nya dimundurkan ke pelaksanaan pilkades golombang kedua,” terang Dhiet yang juga mantan Camat Kamal ini.
Dengan adanya rekomendasi dari TFPKD ini kata Dhiet, maka jumlah peserta pilades serentak yang semula 120 menjadi 118. “Pada awalnya 120 desa, sekarang tinggal 118 desa yang akan melaksanakan pilkades serentak pada tanggal 2 Mei nanti,” tuturnya.
Kepala DPMD Bangkalan ini menharapkan, agar supaya P2KD nanti dalam pelaksanaan pemungutan suara tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). “Karena sekarang masih pandemi Covid-19, maka nanti pada saat pelaksanaan pencoblosan, teman-teman P2KD mengarahkan masyrakat yang sudah mencoblos untuk segera pulang agar supaya tidak terjadi kerumunan,”pungkasnya.
( MzL )
