Bangkalan, Hosnws.id – Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) adalah satu di antara berbagai program bantuan perlindungan sosial yang hingga saat ini masih terus disalurkan kepada masyarakat yang kurang mampu. Bantuan sosial PKH dapat dicairkan per triwulan secara bertahap kepada para penerima PKH.
Keluarga penerima manfaat (KPM) mengaku sudah hampir satu tahun tidak lagi merasakan bantuan sosial dari kementerian sosial.
SM asal Desa Binuh kecamatan Burneh kabupaten bangkalan menunjukkan Kartu keluarga sejahtera (KKS) saat di klarifikasi oleh tim investigasi DPD kaki kabupaten Bangkalan dikediaman,” Jumat (12/11/2021).
Pasalnya SM sudah lama tidak merasakan menerima bantuan sosial (bansos) hampir satu tahun dari Kemensos republik Indonesia yang kian lama makin berkucuran dana bantuannya.
Dia mengaku sempat ada rapat pertemuan dengan pihak pendamping di rumah ketua kelompok SHD dan disitu ada pesan dari pak imam kecamatan kalau nanti ada peninjauan dari ibu risma tolong bicara sudah mendapat bantuan.
Ibu lansia ini merasa ada kejanggalan dengan pernyataan pak imam apa maksud dan tujuannya sehingga disuruh berbohong jika ditanya ibu kementerian sosial,” Ungkapnya.
Moh Hosen Ketua Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) DPD Kabupaten Bangkalan antusias dengan keluarga penerima manfaat yang selama ini hanya mendapat buku tabungan dan kartu kesejahteraan sosial.
Aktivis KAKI DPD Kabupaten Bangkalan akan menindaklanjuti perihal temuan ini kepada pihak berwajib dan juga akan melayangkan surat kepada kementerian sosial atas dugaan keluarga penerima manfaat mengeluh dengan bantuan yang kian lama tak berwujud lagi.
Kami pasti tindaklanjuti pengaduan ini sehingga para keluarga penerima manfaat tidak ada keluhan lagi dan pihak oknum yang bermain segera di amankan pihak penegak hukum,” pungkasnya. (SH/Red)