Lewat Filosofi Memancing, Caleg PKB no.5 (R Tri Putranto) Kenalkan Politik kepada Anak Muda

Kota Bekasi – Melalui kegiatan memancing, calon legislator (caleg) Partai Kebangkitan Bangsa Dapil V (kecamatan pondok gede -Bekasi Barat)R Tri Putranto Menuturkan kegiatan memancing layaknya berpolitik, sebab dibutuhkan kesabaran, sportifitas namun tetap santai.

Dirinya menggandeng Komunitas Mancing untuk menggelar kegiatan mancing mania bersama di beberapa lokasi di wilayah dapilnya. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat khususnya generasi muda agar tidak skeptis dengan politik.

“Seperti dalam lomba memancing ini. Kita dituntut sportif, sabar, namun santai. Begitu pula dengan politik dan gelaran pemilu mendatang, boleh bersaing beradu gagasan namun tetap dalam suasana santai dan riang gembira,” ucapnya di Kolam Pemancingan yang beralamat di RW 02rt15 kelurahan Bintara jaya , kecamatan Bekasi Barat-kota Bekasi, pada Minggu (28-januari-2024).

Dalam kesempatan tersebut, Ia berharap generasi muda saat ini harus kreatif dan mampu menyalurkan hobi yang positif seperti memancing. “Kami support penuh kegiatan komunitas memancing, sebab selain positif kita juga tetap bisa saling bersilaturahmi,” ujarnya

Dalam kesempatan itu, ia juga berpesan agar masyarakat tetap menjaga kondusivitas menjelang pemilu 2024 mendatang. “Selalu jaga kehidupan yang baik di tengah masyarakat, silakan mencoblos sesuai pilihan dan jaga politik kita tetap aman dan damai,” imbauannya.

Mas ageng salah satu ketua tim pemenangan mengatakan pada media; “Ketimbang kampanye dalam bentuk mengumpulkan orang dan memaparkan program tentu membosankan. Tapi kalau di sini, menggelar kegiatan mancing mania, tentu suasana lebih hidup, lebih dekat dengan warga, tidak ada gap dan tentu sasaran serta pesan-pesannya jadi bisa tersampaikan,” kata mas ageng.

Ia lantas mengutarakan harapan nya agar pemerintah atau anggota legislatif dapat memberi dorongan terhadap penghobi mincing ini. Pasalnya, memancing adalah kegiatan olahraga yang positif di tengah derasnya komunikasi dan hiburan dunia maya yang semakin menjauhkan sendi-sendi kehidupan bermasyarakat.

“Memancing tentu saja jauh dari kata negatif, ketimbang kegiatan anak muda yang nihil dampak, lebih baik kita kembangkan jiwa sportivitas dansabar. Di sini kita tidak boleh ada yang baperan, enaknya di empang seperti itu, banyak saudara,” pungkasnya.

Penulis: Joko Santoso

Berita terkait

spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini