JAKARTA – Moh Hosen Aktivis Komite Anti Korupsi Indonesia (KAkI) menyebut Kapolri Listyo Sigit Prabowo belum keluarkan nama kandidat Kapolda Jatim dan As SDM Polri dari kantongnya. Kekosongan jabatan 2 kursi pati ini membuat publik penasaran dengan strategi yang membingungkan, ada apa sebenarnya dengan Mabes Polri,” kata Hosen KAKI,” Senin (24/02/2025).
Semoga dalam pengisian 2 kursi jabatan pati ini tidak ada transaksi gelap yang akan merusak marwah dan Martabat kepolisian Republik Indonesia. Dalam artian, Polisi yang mau menduduki kursi basah Kapolda Jatim dan As SDM Polri harus bayar dengan nominal fantastis tinggi,” papar Hosen KAKI.
Hosen KAKI Pegiat Antikorupsi Penyambung Aspirasi Masyarakat berharap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera mengisi kekosongan jabatan 2 kursi pati ini, supaya kinerja kepolisian tertata dengan baik dan berjalan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), sehingga publik tidak berpendapat dengan hal negatif,” ungkap Hosen KAKI.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo disebut telah mengantongi nama kandidat perwira tinggi (pati) Polri yang bakal mengisi jabatan Kapolda Jawa Timur (Jatim) dan Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (AsSDM). Dua jabatan itu masih kosong hingga saat ini.
“Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menyebut ada mekanisme yang tengah berproses dalam menunjuk Pati yang mengisi jabatan Kapolda Jatim dan AsSDM. Salah satunya, melalui Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) Polri.
“Jadi ada Wanjakti. Wanjakti para pimpinan Kepolisian yang nanti akan ditentukan siapa-siapa saja yang akan dipilih untuk menjadi pejabat-pejabat berikutnya. Tentu saja Bapak Kapolri sudah memiliki nama-nama itu,” kata Sandi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 12 Februari 2025.
“Namun, Sandi belum mengungkap sosok Pati Polri yang akan mengisi kedua posisi itu. Dia hanya meminta masyarakat untuk menunggu hasil keputusan Wanjakti.
“Kita tunggu hasilnya, mana yang dipilih Bapak Kapolri berdasarkan kriteria tertentu. Nanti kalau sudah dipilih sama Bapak Kapolri akan kita sampaikan kepada teman-teman sekalian,” ungkap jenderal polisi bintang dua itu.
Untuk diketahui, Komjen Dedi Prasetyo yang sebelumnya menjabat AsSDM Polri didapuk menjadi Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri. Dedi menggantikan Komjen Ahmad Dofiri yang diangkat menjadi Wakapolri.
Sedangkan jabatan Kapolda Jatim sebelumnya ditempati oleh Irjen Imam Sugianto. Imam dimutasi menjadi AstamaOps Kapolri menggantikan Komjen Verdianto Iskandar Bitticaca yang dimutasi sebagai Pati StamaOps Polri dalam rangka pensiun.
Sampai berita dinaikkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kadiv Humas Polri Irjenpol Sandi Nugroho belum menjawab pertanyaan Ketua KAKI DPW Jatim soal Pengganti Kapolda Jatim Komjenpol Imam Sugianto dan As SDM Polri Komjenpol Dedi Prasetyo yang sudah lama mengalami kekosongan jabatan devinitif. (Kusnadi)