SURABAYA – Direktur SMM Dan SMM News H.Dimas giat rutinitas Melaksanakan makan gratis di wilayah jln tambak sari depan gelora 10 November Jumat 15 Agustus 2025 sekitar pukul 13:30 wib
Kegiatan tersebut yang mana bentuk kepedulian direktur SMM dan SMMNews kepedulian kepada masyarakat kecil khususnya kepada pekerja gojek dan becak dan para pelajar juga lain-lainnya
Hal terebut SMM News juga berharap kepada direktur utama SMM untuk selalu mengedepankan kepedulian kepada masyarakat kecil dan bisa selalu berkolaborasi untuk membangun kemitraan untuk masyarakat kecil
Semoga di kedepan harinya SMM dan SMM News bisa lebih solid dan semakin jaya dan bisa berkontribusi dengan istansi lain untuk melakukan kegiatan yang positif
Dan semoga kegiatan ini berdampak positif dan memberikan contoh untuk untuk masyarakat lain maupun kepada instansi untuk selalu perduli dengan masyarakat kecil khusunya untuk para pekerja dijalan,’ ujarnya.
Dilokasi yang sama, Moh Hosen Ketua KAKI Jatim sekaligus Koordinator Swadaya Masyarakat Madura (SMM) mengatakan bahwa kegiatan sosial makan siang siang gratis tidak lain hanya untuk berbagi kebaikan dan dilakukan setiap Minggu," ujar Hosen Koordinator," Jumat (15/08/2025).
Swadaya Masyarakat Madura (SMM) akan selalu ada untuk masyarakat, baik untuk bantuan sosial maupun Penerapan Hukum yang dibutuhkan masyarakat dalam mencari solusi. Karena sejatinya organisasi masyarakat adalah membantu dan membangun Sumber Daya Manusia,” papar Hosen KAKI Jatim.
Makan siang gratis kami adakan di Depan Gedung Gelora 10 November Surabaya, mengingat sejarah "Bung Tomo pahlawan Nasional kemerdekaan Indonesia dan ia menjadi salah satu sosok penting dalam Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945 silam dengan Jargon “Merdeka atau Mati," tegas Hosen KAKI Jatim.
Diketahui Pada 10 November 1945, terjadi pertempuran meletus setelah Inggris memberikan ultimatum kepada rakyat Surabaya untuk menyerah dan menyerahkan senjata. Pertempuran ini berlangsung sengit dan menjadi salah satu pertempuran paling berdarah dalam sejarah perlawanan kemerdekaan Indonesia,” ungkapnya. (Rofi’i)