BANGKALAN – Ketua Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Jawa Timur, Moh. Hosen Peringatan Hari Kesehatan dapat memotivasi masyarakat Bangkalan untuk menjaga kesehatan secara berkelanjutan dan hidup sehat.
“Mari kita maknai Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 61 ini sebagai landasan untuk diri kita agar selalu menjaga dan mengutamakan kesehatan, juga memperkuat kolaborasi Dinas Kesehatan Bangkalan, pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan Indonesia agar lebih sehat,” jelas Hosen KAKI, Rabu (26/11/2025).
Dia melanjutkan peringatan Hari Kesehatan ini juga penting menjaga lingkungan agar lebih siap menghadapi kesehatan yang lebih maksimal untuk masyarakat bangkalan karena kesehatan sangatlah penting dalam kehidupan.
Hosen KAKI Jatim juga menyampaikan apresiasi kepada Hj. Nur Khotibah, S.ST., Bd., M.Mkes kepala Dinas Kesehatan Bangkalan dan seluruh jajarannya, karena selama ini sudah bekerja keras tanpa kenal waktu untuk melayani masyarakat dibidang kesehatan.
“Kembali saya ucapkan kepada semua jajaran Dinas Kesehatan dan paramedis atas kinerjanya, kadang bekerja siang malam tanpa kenal waktu demi menyajikan pelayan bagi masyarakat”, tandasnya.
“Kita sangat berharap Bangkalan dapat menjadi bagian dari gerakan nasional untuk mewujudkan generasi sehat dan tangguh secara berkelanjutan.
Dinas kesehatan dan jajarannya hendaknya selalu bekerja keras dalam peningkatan layanan di RSUD, puskesmas dan lainnya demi pencegahan penyakit juga peningkatan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Bd. Hj. Nur Hotibah, S.St., M.Kes., menegaskan bahwa peringatan HKN merupakan ajakan untuk memperkuat transformasi kesehatan di daerah.
Ia menyebut bahwa tenaga kesehatan di seluruh puskesmas menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas layanan dasar bagi masyarakat.
“HKN bukan hanya seremoni tahunan. Ini adalah refleksi dan panggilan kerja untuk terus membangun pelayanan kesehatan yang lebih cepat, lebih ramah, lebih profesional, dan lebih dekat dengan masyarakat. Saya menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan atas dedikasinya,” ujar Bd. Hj. Nur Hotibah.
Kadinkes Nur Hotibah juga menggarisbawahi komitmen Dinkes Bangkalan dalam memperkuat pembangunan kesehatan daerah.
Mulai dari peningkatan fasilitas layanan, penguatan puskesmas rawat inap, pemerataan tenaga kesehatan, hingga percepatan program prioritas seperti pencegahan stunting, imunisasi, dan pengendalian penyakit menular.
Ia menutup dengan ajakan kepada seluruh masyarakat Bangkalan untuk mendukung gerakan “Bangkalan Sehat”, karena kesehatan, menurutnya, merupakan tanggung jawab bersama. (Syaif)
