JAKARTA – Moh Hosen Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewajibkan memasang Stiker Antinarkoba di Kafe dan restoran sebagai wujud bahwa warga Negara Indonesia terlepas dari barang haram jenis Narkoba.
Kami berharap di seluruh wilayah Kafe atau restoran di wilayah Jawa Timur harus mematuhi peraturan Kapolri melalui Ditresnarkoba Polda Jatim, khususnya di kota Surabaya yang tidak lepas daripada hiburan malam alias Club atau diskotik yang selalu bersemayam ditiap malam hari," ungkap Hosen KAKI," Ahad (8/12/ 2024).Bagi Kafe atau restoran yang mengabaikan himbauan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo alangkah baiknya tempat dimaksud untuk ditutup atau disegel karena dianggap meremehkan pucuk pimpinan Kepolisian Republik Indonesia yang masih dipercaya oleh presiden Prabowo Subianto sebagai kabinet merah putih,” paparnya.
"Lanjut Hosen KAKI mengatakan, bahwa yang wajib diberikan Stiker Antinarkoba bukan hanya Kafe ataupun Restoran melainkan Hotel dan penginapan juga penting, karena tidak menutup kemungkinan lokasi dimaksud dibuat tempat untuk melakukan Pelanggaran hukum yakni penyalahgunaan narkoba.Kami penyambung aspirasi masyarakat akan melaporkan langsung kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo manakala ada Kafe, Restoran, Hotel dan penginapan, dimana lokasi tersebut tanpa dipasang stiker Antinarkoba. Dan diharap pihak aparat kepolisian untuk bertindak tegas memberi sanksi dan membawa pemilik tempat untuk dimintai keterangan,” ujar Hosen KAKI.
Diketahui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan tempat hiburan seperti kafe dan restoran wajib untuk memasang stiker antinarkoba. Apabila melanggar, tidak memasang stiker maka akan dicabut izin usaha dan bisa diproses hukum.
“Kami mengharapkan kerja sama dari masyarakat dan sektor swasta untuk mendukung langkah ini,” ujar Jendral Listyo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 5 Desember 2024.
“Sebagai wujud memerangi narkoba, pemerintah telah membentuk Desk Pemberantasan Narkoba di bawah koordinasi Menko Polkam Budi Gunawan, dengan Kapolri sebagai ketua, “pungkas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan. (Kusnadi)
