PAMEKASAN – Moh Hosen Ketua KAKI DPW Jawa Timur menyampaikan bahwa Bea Cukai Madura merupakan satuan kerja di bawah Kementerian Keuangan yang berlokasi di Bundaran Monumen Arek Lancor, Jalan Penglima Sudirman, Pamekasan. Tugas Bea Cukai Madura adalah mengawasi dan melindungi masyarakat dari peredaran barang ilegal dan berbahaya,” kata Hosen KAKI,” Ahad (26/01/2025)

Diketahui penanganan Bea dan Cukai Madura pada awal tahun tertanggal 01 hingga 21 Januari 2025 Bea Cukai Madura telah menindak 5.004.659 batang rokok dan 186 liter minuman mengandung etil alkohol (MMEA) ilegal. Nilai barang seluruhnya diperkirakan mencapai lebih dari Rp7,5 miliar.

Sedangkan untuk rokok ilegal, seluruhnya berasal dari 8 penindakan dan nilai barangnya diperkirakan sebesar Rp7.463.800.135,00. Sedangkan untuk MMEA berasal dari satu kali penindakan dengan nilai barang sebesar Rp37.200.000,00 dengan kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 4,5 Miliar,” papar Hosen KAKI.

Pasalnya setelah melakukan berbagai penindakan pelanggaran dikabarkan bahwa Harta Kekayaan Kepala Bea dan Cukai Madura M Syahirul Alim menjadi naik drastis yang sebelumnya Rp 1.665.160.367 Milar sekarang meningkat menjadi Rp 4,5 Miliar ini patut diduga ada tindak pidana pencucian uang (TPPU) dampak indikasi penyalahgunaan Wewenang ketika melaksanakan tugas negara.

      "Dalam maraknya Rokok Ilegal, Harta kekayaan Kepala Kantor Bea Cukai Madura naik drastis menjadi sorotan publik. Hanya dalam kurun waktu satu tahun, kekayaan M Syahirul Alim mencapai lebih dari Rp 4,9 miliar padahal, sebelumnya senilai Rp 1,6 miliar. Dikutip dari laman e-LHKPN KPK, harta kekayaan Kepala Bea dan Cukai Madura M Syahirul Alim disetor pada tanggal 21 Februari 2023 untuk periode 2022 yakni senilai Rp 1.665.160.367," ujar Hosen KAKI Jatim.

Hosen Ketua KAKI Jatim berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lembaga Antirusuah yang menangani tindak pidana Korupsi untuk memeriksa M Syahirul Alim Kepala Bea dan Cukai Madura yang harta kekayaannya meningkat drastis hanya dalam kurun satu tahun ini. Dalam hal ini pasti ada yang tidak wajar dan diduga kuat ada penyalahgunaan Wewenang dalam bentuk Gratifikasi dari para oknum produsen rokok Ilegal ataupun peredar barang bahaya,” pintanya.

Ketua KPK Setyo Budiyanto harus sigap optimis dan dinamis menyikapi Kabar Pemberitaan bahwa harta Kekayaan M Syahirul Alim Kepala Bea dan Cukai Madura naik drastis yang menurut publik tidak wajar dan ada dugaan penyalahgunaan Wewenang ketika melaksanakan tugas kegiatan penindakan pelanggaran rokok Ilegal dan barang berbahaya,” ungkap Hosen KAKI Jatim.

Berikut harta kekayaan M Syahirul Alim Kepala Bea dan Cukai Madura Dikutip dari laman e-LHKPN KPK, pada tanggal 21 Februari 2023 untuk periode 2022 yakni senilai Rp 1.665.160.367,00 dengan rincian hartanya periode 2022;

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.100.000.000

1. Tanah Seluas 360 m2 di KAB / KOTA BANGKALAN, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 39 m2/39 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HASIL SENDIRI Rp.300.000.000,00
3. Tanah dan Bangunan Seluas 39 m2/39 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HASIL SENDIRI Rp.300.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. —-

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 79.500.000

D. SURAT BERHARGA Rp. —-

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.164.160.367,00

F. HARTA LAINNYA Rp. —-

Sub Total Rp. 2.343.660.367

III. HUTANG Rp. 678.500.000

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 1.665.160.367″

Kemudian saat menyetor harta kekayaannya pada tanggal 22 Februari 2024 untuk periode 2023, jumlahnya sudah mencapai Rp 4.905.452.717.

Berikut rinciannya.

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.500.000.000″

1. Tanah Seluas 360 m2 di KAB / KOTA BANGKALAN, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 39 m2/39 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HASIL SENDIRI Rp.250.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 39 m2/39 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HASIL SENDIRI Rp.250.000.000
4. Tanah Seluas 1928 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, WARISAN Rp. 2.000.000.000
5. Tanah Seluas 1400 m2 di KAB / KOTA SUMENEP, WARISAN Rp. 500.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. —-

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 153.252.000

D. SURAT BERHARGA Rp. —-

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.513.200.717

F. HARTA LAINNYA Rp. —-

Sub Total Rp. 5.166.452.717

“III. HUTANG Rp. 261.000.000

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 4.905.452.717.

Diketahui salah satu faktor naiknya harta kekayaan M Syahirul Alim yakni memiliki sebidang lahan dengan luas 1.928 meter per segi yang ada di Kabupaten Sumenep. (Kusnadi)

Presiden Prabowo Subianto

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ketua Setyo Budiyanto

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian

Askolani Derektur Jenderal Bea dan Cukai