JAKARTA – Moh Hosen Ketua Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Jawa Timur mengucapkan selamat dan sukses Kapolda Jatim Irjenpol Imam Sugianto diangkat menjadi AstamaOps Kapolri semoga Amanah dalam menjalankan tugas Negara diposisi yang baru ini.
Dengan Jabatan Yang baru ini berarti Kapolda Jatim Irjenpol Imam Sugianto mendapatkan Promosi Jabatan bintang tiga dan akan berada di Markas Besar (Mabes) Polri bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan gelar Komisaris Besar Jenderal atau Komjenpol Imam Sugianto,” kata Hosen KAKI,” Sabtu (1/02/2025).
Kepolisian Polda Jatim butuh sosok pemimpin berjiwa Patriot dalam menegakkan Kebenaran dan Keadilan, menindak tegas Kriminal membarantas Korupsi sebagai bentuk menjalankan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan siap menuntaskan dugaan kasus pembuatan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) 656 Hektare di Perairan Laut Sedati Sidoarjo Jawa Timur.
“Lanjut Hosen KAKI, Masyarakat Jawa Timur menginginkan Pucuk pimpinan Kepolisian Polda Jatim yang tegas dan profesional dalam melaksanakan tugas sebagai alat negara serta Welcome humanis dan tidak membisu tatkala ada klarifikasi. Karena biasanya sekelas Kapolda jual mahal dan tidak mau menanggapi koordinasi dari teman teman pergerakan sehingga bertentangan dengan UU nomor 2 tahun 2002,” ujarannya.
Diketahui Kapolri merotasi sejumlah jabatan perwira tinggi. Salah satunya Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto. Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto dimutasi menjadi AstamaOps Kapolri. Untuk mutasi Kapolda Jatim Irjenpol Imam Sugianto tertuang dalam surat telegram bernomor ST/200/I/KEP/2025. surat telegram mutasi ini diterbitkan, Jumat (31/1/2025).
Kapolda Jatim Irjen Pol Drs Imam Sugianto diangkat dalam jabatan baru sebagai AstamaOps Kapolri,” bunyi surat tersebut. Pasalnya Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto menggantikan Komjen Verdianto Iskandar Bitticaca yang dimutasi sebagai Pati StamaOps Polri dalam rangka pensiun.
Disoal pengganti Irjenpol Imam Sugianto sebagai Kapolda Jatim yang baru, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo belum ada tanggapan saat diklarifikasi melalui WhatsApp. Mungkin Kapolri belum sempat membalas karena masih banyak tugas di Kepolisian Republik Indonesia,” ungkap Hosen KAKI Jatim. (Kusnadi)