Masyarakat Jangan Asal Pilih Calon Presiden Maupun Kepala Daerah, KAKI; Jika Belum Diketahui Kriterianya

Hosnews.id – Kriteria merupakan ukuran yang menjadi dasar penilaian atau penetapan sesuatu. ukuran-ukuran yang dipakai untuk mempertimbangkan atau menentukan sesuatu.

Moh Hosen Aktivis Komite Anti Korupsi Indonsia (KAKI) DPD Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur mengatakan; jangan asal pilih calon presiden maupun kepala Daerah sebelum jelas dan diketahui latar belakang kriterianya supaya tidak menyesal dibelakang hari.

Karena Seyogyanya seorang pemimpin harus punya Kriteria yang ideal dan baik dalam memangku negara maupun suatu Daerah, dimana pastinya masyarakat menginginkan pemimpin yang mampu menginspirasi memiliki gaya kepemimpinan yang patut diteladani.

Berbagai Kriteria calon presiden maupun kepala Daerah Harus kita ketahui meski setiap pemimpin punya sikap kepemimpinan yang berbeda-beda tergantung karakter dan kepribadiannya. Namun perlu diketahui, ada kriteria tertentu yang akan membedakan pemimpin yang ideal dan kredibel dengan pemimpin yang biasa saja.

Berikut kriteria pemimpin yang harus kita ketahui untuk menjadi seorang Pimpinan yang mampu membawa target-target yang telah ditetapkan oleh undang-undang diantaranya;

✓•Integritas
“Kualitas tertinggi dari kepemimpinan yang ideal adalah integritas, Tanpanya, tidak ada kesuksesan yang nyata.

Kejujuran dan integritas adalah kunci utama untuk menjadi seorang pemimpin ideal. Pemimpin yang jujur tentu akan mendapatkan jajaran yang jujur pula. 

✓• Transparansi
Salah satu cara terbaik untuk menjaga kepercayaan dengan transparansi. Sikap terbuka terhadap akses informasi yang penting kepada seluruh masyarakat menjadi kunci untuk dapat memimpin dan memberi rasa aman kepada semua orang yang dipimpin. Dengan memberikan akses informasi yang terbuka, akan mendapatkan keterlibatan elemen untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.

✓•Memperlakukan Orang Lain dengan Baik
pemimpin wajib punya kemampuan memperlakukan orang lain, terutama bawahan, dengan memberikan rasa hormat. Bawahan adalah orang yang pantas diperlakukan dengan bermartabat.

✓•Kemampuan Pengambilan Keputusan
Kriteria pemimpin ideal selanjutnya adalah mampu mengambil keputusan yang tepat di waktu yang tepat. Keputusan yang ambil harus memberi dampak besar bagi seluruh anggota tim untuk mencapai kesuksesan bersama. 

Dalam mengambil keputusan, seorang pemimpin juga tidak segan untuk berdiskusi dengan bawahannya untuk mendapatkan banyak pilihan solusi untuk dipertimbangkan. Hal ini karena, pemimpin perlu cerdas menganalisis permasalahan dan jitu dalam pengambilan keputusan.

✓•Pemimpin bharus kreatif dan inovatif dua hal tersebut yang akan membuat menonjol dari yang lain. Ide-ide out of the box dibutuhkan untuk terus menciptakan inovasi.

✓•Kriteria pemimpin ideal harus siap menerima lebih banyak kritikan atas kesalahan daripada pujian atas keberhasilan. Sikap kepemimpinan tanpa sekat adalah yang dapat mengajak seluruh individu di dalam timnya bertanggung jawab atas apa yang mereka lakukan.

✓•Percaya Diri dan Optimis
Keahlian pemimpin masa depan berikutnya yang harus dimiliki adalah percaya diri. Percaya diri ini bisa meliputi kesiapan dalam mengambil keputusan, kesediaan mengambil risiko.

✓•Kecerdasan Emosional
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang tidak hanya cerdas secara kognitif, namun juga cerdas secara emosional. Pemimpin ideal mampu mengendalikan emosi dalam situasi segenting apa pun dan tetap tenang dalam menghadapi konflik yang terjadi. 

Kecerdasan emosional juga berperan penting dalam meningkatkan kesadaran sosial dan menjalin komunikasi yang efektif. Pemimpin yang cerdas secara emosi tidak akan mengambil keputusan dengan terburu-buru atau mementingkan ego pribadi, melainkan tetap mengedepankan rasionalitas.

✓•Menginspirasi
Kriteria pemimpin ideal selanjutnya adalah mampu menginspirasi banyak orang dengan memberikan contoh-contoh terbaik. Pemimpin seperti ini akan tahu tugas dan peran pemimpin dalam perusahaan. 

✓•Mampu Berkomunikasi dengan Baik
Seorang pemimpin ideal adalah yang mampu mengkomunikasikan visi dan misi dengan baik. Bahkan, memiliki strategi komunikasi efektif yang kemudian menciptakan pola komunikasi yang solid antar karyawan yang dipimpinnya. Komunikasi menjadi aspek paling krusial dalam membangun budaya kerja yang produktif,” Ujar Hosen. (SA/RED)

Berita terkait

spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini