Patut Diapresiasi, Morowali Jadi Salah Satu Daerah Studi Tiru Keberhasilan Dalam Bidang Pertanian

MOROWALI – Patut diapresiasi kinerja Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP)Kabupaten Morowali sehingga, Kabupaten Morawali ditunjuk pihak Provinsi Sulawesi Tengah sebagai, Kabupaten Studi Tiru Pengolahan Padi Organik.

Selaku Kepala DPKP Morowali ,Andi Irman,S.STP,.MM mengatakan, ” bahwa Pemkab.Morowali dalam menunjang Visi Misi Sejahtera Bersama melalui Dinas Pertanian dan Pangan daerah, terus berupa bagaimana kedepan Petani kita terus meningkatkan hasil produksi pertaniannya.

” Morowali jadi salah satu daerah yang ditunjuk Studi Tiru Pengolahan Padi Organik yang nantinya semua Kabupaten /Kota untuk datang belajar di Kabupaten Morowali, ” tutur Andi Irman.

Untuk itu, kata Andi Irman, Studi Tiru daerah Morowali sudah diakui untuk Studi tersebut, mengajak Petani – petani kita minimal mempertahankan yang ada , bahkan bila perlu menambah lagi produksi, sehingga kedepan tidak hanya Studi Tiru ke Prov SulTeng namun untuk Sulawesi secara Umum.

Lebih Lanjut mengatakan, dalam Studi Tiru yang akan berlangsung di bulan September 2022 tersebut, bagaimana pengolahan tanah pertanian, menggunakan pupuk organik yang bisa menekan biaya produksi yang tinggi dan juga ramah lingkungan sebab mudah didapat disekitar kita, dibanding penggunaan pupuk Kimia.

Bahkan, lanjut Salah satu Calon Sekda Morowali ini berharap, ” agar petani – petani yang ada khususnya di Kabupaten Morowali bisa memanfaatkan program yang ada seperti Pertanian Non Kimia , sebab mengingat pupuk subsidi makin berkurang, belum lagi dampak yang ditimbulkan terutama pada struktur tanah.

Sementara disinggung soal pencalonannya sebagai salah satu Kandidat untuk menduduki jabatan Staregis di pemerintahan, Ia mengatakan, Jabatan Sekda merupakan Jabatan Karir , jadi Mari Kita Saling mensuport demi mensukseskan Visi Misi Bupati.

” Maksimal Saya harus bekerja untuk mewujudkan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Morowali mewujudkan Masyarakat Morowali Sejahtera Bersama, melalui hasil pertanian, ” ungkap Andi Irman kepada Awak Media, Rabu (24/8/2022).

Untuk diketahui Petani di kabupaten Morowali merupakan tertinggi di Indonesia sebagai Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, dengan jumlah peserta Kepala Keluarga (KK) sebanyak 27.000 KK,
Ini tidak lepas peran serta Figur sosok Muda yang Energik, penuh Inovasi yang bisa mengikuti pola Kerja Beliau yaitu Bapak Bupati Morowali bersama Wakil.

Penulis: Dian Anggraini

Berita terkait

spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini