BANGKALAN- Keluarga besar Pondok Pesantren Nurul Amanah, dalam hal ini diwakili Pengurus Yayasan Nurul Amanah Gus Subhan Malik, Kepala Sekolah SMK Nurul Amanah Bindere Abdus Shomad, Kepala Sekolah SMA Islam Nurul Amanah Neng Mutia Jazuli, Kepala Sekolah Mts Nurul Amanah Neng Mudhia.
Dan Gus Didik, Ketua Koppontren Nurul Amanah, mengikuti kegiatan Seminar Kewirausahaan Islam dan agenda berkunjung ke Kuala Lumpur, Malaysia, pada 21-24 Juli 2024.
Kunjungan itu juga diikuti oleh 87 ulama dan santri dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatra Selatan.
Terdapat dua agenda selama di Malaysia. Pertama, berkunjung ke OTAi Group Malaysia, sebuah lembaga dan perusahaan yang mencetak pengusaha Islam.
Kedua, kunjungan ke Professional Muthowif Development (PMD) yang menawarkan Pendidikan Diploma Kemahiran Pengurusan Mutawwif dengan Ijazah yang diakui Internasional yang dikeluarkan langsung oleh Kerajaan Malaysia.
Pada kesempatan itu, SMAS Islam dan SMK Nurul Amanah menjalin kerja sama dengan OTAi Group Malaysia untuk menyiapkan program magang bagi santri ke Malaysia.
Kerja sama ini ditandatangani langsung oleh Kepala Sekolah SMA n Smk Nurul Amanah dan Presiden OTAi Group Malaysia Sifu Khalifah Suhaimi. “Kerja sama ini diharapkan dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada santri sehingga mereka menjadi pengusaha sukses,” ujar Neng Muti.
Pengasuh Pondok Pesantren Nuril Amanah, Kyai Jazili berharap, program pemagangan santri ke Malaysia ini akan membuka wawasan global para santri. Dengan program ini, santri bisa melihat potret Indonesia di luar negeri,” tambahnya.
Pondok Pesantren Nurul Amanah telah mengirimkan 2 santri untuk mengikuti magang internasional ini, Rencananya, program ini akan berkelanjutan, setiap tahun mengirim santri untuk magang kewirausahaan internasional ke OTAi Group Malaysia.
Penulis: Hosnews
