Warga Tambak Wedi Baru Keluhkan Adanya Rumah Burung Walet

SURABAYA – Sejak berdirinya usaha Rumah Burung Walet (RBW) di Tambak Wedi Baru Kenjeran Surabaya, ini seharusnya menjadi perhatian khusus bagi pemerintah setempat dan masyarakat. “Pasalnya, sudah banyak warga yang mengeluh karena dampak dari usaha Rumah Burung Walet (RBW), mulai dari kebisingan, kesehatan hingga limbah dari kotoran burung walet.

“Bukan hanya itu, masyarakat juga mempertanyakan tentang mudahnya para pengusaha sarang walet dalam mendapatkan izin. Mengingat, banyak persyaratan yang harus dipenuhi dalam mendirikan usaha RBW di antaranya, harus ada persetujuan warga di sekitar gedung sarang burung walet, rekomendasi camat dan berjarak minimal 100 meter dari pemukiman penduduk.

Pembangunan gedung sarang walet tidak boleh dilakukan di kawasan pemukiman karena limbah dari kotoran burung walet dapat mencemari lingkungan sekitar gedung sarang walet lambat laun akan menimbulkan penyakit dan tidak menutup kemungkinan akan merusak generasi muda penerus bangsa.

“Menyikapi adanya Rumah Burung Walet, Warga Tambak Wedi Baru berharap aparatur pemerintah khususnya lurah tambak Wedi maupun Polsek Nambangan Kenjeran Surabaya harus bertindak tegas dengan adanya rumah burung walet dilingkungan warga. Karena bagaimanapun limbah sarang burung walet itu membahayakan kesehatan tubuh yang harus segera ditutup dan cabut izin operasinya,” ujar Warga setempat,” Kamis (24/10/2024).

“Lanjut warga tambak Wedi yang tidak mau disebutkan namanya, dulu kami pernah mendemo adanya Rumah Burung Walet di lingkungan tambak Wedi Baru. Namun karena ada oknum oknum yang bekerjasama dengan pemilik perusahaan akhirnya Aspirasi kami Sia-Sia dan sampai sekarang tidak ada yang berani mengusikknya.

Kami meminta Pjs Walikota bersama Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perizinan dan Satpol PP Kota Surabaya untuk menutup adanya kegiatan operasi sarang burung walet sebagai bukti bahwa Surabaya yang terkenal dengan Kota Pahlawan dapat membebaskan rakyat dari derita penyakit dampak limbah rumah burung walet,” ungkap Warga tambak Wedi Baru. (Rofi’i)

Pjs Walikota Surabaya

PJ Gubernur Jawa Timur

Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Timur

Dinas Perizinan Kota Surabaya

Satpol PP Surabaya

Berita terkait

spot_img

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini