Cara Mengatasi Windows Automatic Repair : Permasalahan booting sering kali membuat jengkel pengguna Windows. Bagaimana tidak? Setiap kali menyalakan komputer atau laptop, Anda tidak bisa masuk ke dalam sistem Windows.
Hal ini biasanya ditandai dengan beberapa keterangan error yang muncul. Salah satu di antaranya adalah munculnya Windows Automatic Repair setiap kali perangkat dinyalakan.
Meskipun Windows Automatic Repair ini berfungsi untuk memperbaiki kerusakan file atau masalah yang terjadi pada perangkat Anda.
Namun dalam beberapa kondisi tertentu, fitur tersebut bisa jadi mengalami gagal fungsi. Sehingga proses yang dibutuhkan untuk perbaikan terlampau lama dan bahkan Anda tidak bisa masuk Windows sama sekali.
Kesalahan Automatic Repair pada Windows 10 dapat terbagi menjadi beberapa gejala. Misalnya menampilkan layar hitam yang disertai dengan keterangan error Preparing Automatic Repair atau Diagnosing your PC,
terkadang juga dapat muncul layar biru dengan pesan Couldn’t repair your PC dan juga pesan Your PC dia not start correctly.
Untuk memperbaikinya, silakan Anda simak penyebab dan cara mengatasi Windows Automatic Repair pada Windows 10 berikut ini.
Baca Juga : 4 Cara Mengatasi Windows Script Host Access is Disabled on This Machine
Penyebab Error Automatic Repair di Windows
Saat muncul pesan preparing automatic repair di Windows (ketika komputer atau laptop baru dinyalakan), menandakan kalau sistem pada Windows tersebut sedang mengalami error.
Berikut penyebab preparing automatic repair di Windows:
- Komputer atau laptop tidak dimatikan dengan benar.
- Terdapat kerusakan pada file boot
- Terdapat virus
- Masalah registry pada sistem
- Hingga kerusakan pada SSD / harddisk sistem
Berapa lama proses automatic repair berlangsung?
Sebelumnya harus Anda ketahui, proses preparing automatic repair ini akan berlangsung selama 15 menit hingga 1 jam, dengan catatan jika sistem Anda masih normal.
Sedangkan jika sistem bermasalah, maka proses tersebut akan seterusnya berlanjut. Dan baru bisa hilang setelah Anda memperbaikinya secara manual.
Cara Mengatasi Error Automatic Repair di Windows
Pada artikel ini, saya ingin membahas bagaimana caranya untuk memperbaiki pesan “preparing automatic repair” ini.
Semoga saja apa yang saya bagikan di sini, bisa bermanfaat untuk Anda yang sedang mengalaminya. Berikut pembahasannya:
1. Restart PC atau Laptop
Hal pertama yang harus dilakukan, adalah coba me-restart PC atau laptop Anda. Cara ini berfungsi untuk me-refresh PC atau laptop agar bisa boot secara normal.
cara mengatasi windows Automatic repair ini sudah pernah saya coba sendiri dan memang terbukti berhasil. Seperti inilah langkah-langkahnya:
- Saat PC atau laptop baru menyala, tekan F8 berulang-ulang sampai muncul sebuah menu.
- Pilih menu Safe Mode.
- Terakhir, silakan restart PC atau laptop Anda.
Pada dasarnya, masalah automatic repair sendiri ada yang tergolong ringan, dan ada juga yang tergolong berat.
- Untuk yang ringan, biasanya bisa dihilangkan hanya dengan melakukan restart beberapa kali saja. Selain lewat Safe Mode, Anda bisa juga coba restart langsung lewat tombol power.
- Untuk yang berat, Anda harus memperbaikinya melalui cara-cara tertentu yang akan dibahas lagi berikutnya.
2. Dengan Melepas Komponen
Dengan mencabut komponen komputer yang aktif, masalah automatic repair yang sedang Anda alami dapat teratasi.
Mengapa demikian? Karena dengan mencabut komponen tersebut, PC atau laptop yang Anda gunakan, akan mengalami reset, sehingga akhirnya menjadi fresh kembali. Di dunia IT, melepas komponen ini sering juga disebut sebagai hard reboot.
Pertama, untuk PC:
- Matikan PC Anda terlebih dahulu.
- Cabut RAM, harddisk, dan baterai CMOS.
- Lepas semua USB yang terpasang.
- Pasang kembali komponen yang dilepas tadi.
- Kemudian nyalakan komputernya lagi.
Kedua, untuk laptop:
- Matikan laptop terlebih dahulu.
- Cabut baterainya.
- Tunggu beberapa saat, lalu pasang kembali.
- Terakhir, nyalakan seperti biasa.
Baca Juga : 3+ Cara Mematikan Firewall di Windows 10, 11, 8, dan 7 (Disable)
3. Fix Boot Dengan Command Prompt
Salah satu penyebab masalah automatic repair yang berulang-ulang, ialah karena ada data boot Windows yang rusak.
Di sini kita bisa memperbaikinya menggunakan Command Prompt atau biasa disingkat CMD cukup dengan memasukkan beberapa baris perintah saja.
cara mengatasi windows Automatic repair dengan melalui menu khusus:
- Saat PC atau laptop baru menyala, tekan F8 berulang-ulang.
- Pilih Windows 10, kemudian pilih Repair Your Computer.
- Setelah itu, masuk ke Troubleshoot.
- Buka Advanced Options.
- Buka lagi Command Prompt.
- Masukkan perintah “bootrec.exe /rebuildbcd“, lalu tekan Enter.
- Masukkan lagi “bootrec.exe /fixmbr“, lalu tekan Enter.
- Terakhir, ketik “bootrec.exe /fixboot“, lalu tekan Enter lagi.
Sekarang, tinggal restart saja komputer atau laptopnya. Kalau sudah, coba cek apakah booting sudah normal atau belum.
4. Memperbaiki Registry Corrupt
Registry adalah kumpulan file–file yang otomatis dibuat setelah Windows berjalan, dan terdapat banyak sekali jumlahnya.
Opsi perbaiki registry ini bisa dicoba. Karena bisa membuat sistem yang rusak jadi normal lagi.
Caranya sendiri kurang lebih sih masih mirip dengan cara fix boot, seperti yang saya bahas di atas tadi. Begini langkah-langkahnya:
- Pertama, silakan masuk dulu ke Repair Computer.
- Kemudian, lanjut masuk ke Troubleshoot.
- Buka Advanced Options.
- Buka lagi Command Prompt.
- Ketikkan “copy c:\windows\system32\config\RegBack* c:\windows\system32\config” pada halaman CMD.
- Terakhir, silakan klik Enter.
5. Coba Jalankan Fitur SFC
SFC scannow adalah salah satu perintah Command Prompt yang berfungsi untuk mengecek file–file rusak pada Windows. Kemudian menggantinya dengan yang baru apabila memang ditemukan suatu error.
Menjalankan fitur SFC ini juga wajib dicoba, karena fungsi scan yang dijalankan tidak hanya sebagian saja, melainkan secara keseluruhan.
Seperti ini caranya:
- Masuk ke Repair Computer.
- Lanjut masuk ke Troubleshoot.
- Masuk lagi ke Advanced Options.
- Silakan buka Command Prompt di sana.
- Jika sudah terbuka, masukkan perintah “sfc /scannow” pada halaman yang ada.
- Tekan Enter setelahnya.
Ingat! perintahnya sfc(spasi)/scannow. Masukkan dengan spasi. Karena tanpa spasi, kemungkinan nanti malah akan terjadi error.
6. Mematikan Pengaturan Proteksi Anti-Malware
Anti-malware di Windows 10 ini sebenarnya sangat bermanfaat, guna tetap menjaga PC atau laptop Anda agar senantiasa dalam keadaan aman.
Tapi perlu tahu, ada sebagian pengguna Windows yang telah membuktikan, kalau menonaktifkan fitur anti-malware saat terdapat error automatic repair ini, bisa membantu untuk memperbaiki sistem Windows.
Jadi, opsi ini tidak ada salahnya untuk dicoba. Caranya seperti ini:
- Masuk ke Repair Computer (sama seperti sebelumnya).
- Kemudian masuk ke Troubleshoot > Advanced Options > Startup Settings.
- Silakan klik Restart di sana.
- Setelah restart, pilih opsi Disable Early Launch Anti-Malware Protection.
- Kemudian restart lagi.
Kemudian nonaktifkan juga Windows Defender:
- Masuk ke Safe Mode
- Pada kolom search Windows > Ketik Windows Defender
- Lalu buka aplikasinya
- Silakan nonaktifkan
- Kurang lebih tidak jauh dengan langkah-langkah yang ada di youtube
7. Nonaktifkan Secara Paksa Automatic Repair
cara mengatasi windows Automatic repair ini bisa dikatakan merupakan alternatif. Yaitu dengan paksa menonaktifkan fitur automatic repair sehingga prosesnya bisa hilang.
Kenapa alternatif? Karena cara ini hanya bisa bekerja jika sistem Windows Anda masih normal. Karena kalau tidak umumnya PC / laptop Anda malah akan restart sendiri.
Caranya seperti berikut ini:
- Masuk ke menu Repair Computer.
- Kemudian masuk ke Troubleshoot > Advanced Options.
- Pilih menu Command Prompt.
- Ketik bcdedit /set {default} recoveryenabled no.
- Lalu tekan Enter.
- Silakan restart kalau sudah.
8. Lakukan Reset Sistem
Reset sistem merupakan fitur bawaan Windows yang bisa digunakan ketika sistem bermasalah.
Melalui reset semua pengaturan bermasalah yang menyebabkan munculnya pesan automatic repair bisa dihilangkan dengan cepat.
Berikut cara melakukan reset sistem:
- Masuk terlebih dulu ke safe mode di Windows
- Kemudian ketik “reset” di kolom pencarian
- Buka fitur Reset This PC
- Kemudian lakukan reset di sana.
Saat proses reset, ada dua opsi yang bisa Anda gunakan. Anda bisa memilihnya sesuai kebutuhan:
Keep Data | Delete Everything |
Reset tapi data masih aman / tidak terhapus | Reset keseluruhan sistem dan data hilang seluruhnya |
9. Install Ulang Windows
Berbeda dengan reset yang berfungsi untuk mengembalikan pengaturan, instalasi ulang Windows berfungsi untuk mengganti data-data sistem yang rusak dengan yang baru.
cara mengatasi windows Automatic repair ini bisa dibilang sangat ampuh. Tapi disarankan untuk melakukan instalasi setelah Anda memformat ulang semua data yang ada di penyimpanan hardisk / SSD.
Sehingga hasilnya akan jadi lebih optimal. Tapi jangan lupa untuk melakukan backup data agar data-data penting tidak hilang.
Baca Juga : 7+ Cara Masuk Landing Wifi ID yang Tidak Muncul Terbaru (2023)
10. Pertimbangkan Mengganti Hardisk / SSD
Saat SSD maupun hardisk yang Anda gunakan rusak, akan membuat data-data yang tersimpan di Windows jadi bermasalah.
Hal ini akan membuat pesan automatic repair tetap muncul dalam jangka waktu tertentu, meskipun Anda sudah melakukan semua langkah sebelumnya hingga install ulang.
Karena itu Anda bisa mempertimbangkan untuk mengganti hardisk / SSD jika memang bermasalah, kemudian menginstall Windows baru di sana. Dijamin PC / laptop Anda akan normal kembali.
Akhir Kata
cara mengatasi windows Automatic repair yang muncul pesan “preparing automatic repair” di Windows 10,11 memang kadang mudah dan kadang juga sulit.
Menurut saya, masalah ini tergolong merepotkan. Alasannya, karena sebab masalah ini, kita jadi tidak dapat masuk ke Windows, dan kadang-kadang komputer malah melakukan restart secara berulang.
Nah, dengan menggunakan semua cara di atas, saya harap masalah Anda bisa teratasi.
Kalau Anda punya pertanyaan terkait, silakan langsung saja tinggalkan komentar melalui kolom yang sudah disediakan di bawah.
Semoga bermanfaat.