SAMPANG – H Abdus Salam anggota DPRD Sampang sangat menyayangkan asosiasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang diduga terlibat politik praktis dengan menebar sticker bertuliskan dukungan terhadap Bupati Sampang dan Wakilnya. Saat melakukan sosialisasi di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Jum at (29/07/2022)
Sosialisasi yang dilaksanakan oleh PWI bekerjasama dengan Polres Sampang. Namun, terselip sticker kecil bertuliskan “Karena yang baru belum tentu dan belum pasti! Kalau yang ada sudah terbukti dan teruji, gak penting cari yang baru” dan di sticker tersebut nampak foto Bupati Sampanh H Slamet Junadi bergandengan dengan Wakilnya ialah H Abdullah Hidayat.
Hal tersebut membuat H Abdus Salam anggota DPRD Sampang angkat bicara, seharusnya PWI ini tidak terlibat dalam politik praktis. Karena pada dasarnya media itu adalah penyeimbang, jadi posisinya harus di tengah. Jangan sampai condong ke salah satu pihak,” katanya.
Menurutnya, tidak ada masalah jika Organisasi Pers bekerjasama dengan Pemerintah setempat. Namun, jangan sampai terlibat dalam politik praktis seakan-akan jadi juru kampanye. Cukup beri sticker bertuliskan “Sampang Hebat Bermartabat”, jangan sampai ada embel-embel lain,” tambahnya.
Dia juga menambahkan, PWI adalah organisasi Pers terbesar di Indonesia. PWI juga konstituen Dewan Pers, dan Dewan Pers sangat melarang konstituennya terlibat politik praktis. Kalau PWI Sampang ini terlibat politik praktis, kan sangat bertentangan dengan Dewan Pers, seharusnya memberikan contoh yang baik kepada asosiasi yang lain,” tambahnya.
Ia juga berharap kepada PWI Jawa Timur agar membekukan sementara SK Persatuan Wartawan Indonesia Sampang. Supaya gerakan PWI tidak ditiru oleh Organisasi Pers yang lain,” harapnya.
Terakhir ia mengungkapkan, seharunya PWI membantu KPU, dalam melaksanakan sosialisasi dalam persiapan Pemilu dan juga Pileg,” tegasnya. (Adi/Red)
