Hosnews.id- Kepemimpinan Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron layak diapresiasi. Sebab, di bawah kepemimpinan pria yang biasa disapa Ra Latif itu, Kabupaten Bangkalan meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2021 diterima Ra Latif di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur kemarin (18/5). Opini WTP yang diraih kali ini merupakan yang kelima kalinya secara berturut-turut.
”Alhamdulillah, kami mendapat opini WTP yang sudah kami pertahankan selama lima tahun berturut-turut,” ucapnya.
Opini WTP yang didapat akan menjadi tambahan pelecut semangat bagi semua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Bangkalan. Utamanya dalam pelaksanaan kegiatan dan penyediaaan laporannya.
Mantan wakil ketua DPRD Bangkalan itu berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi guna mempertahankan prestasi dalam bidang pelaporan keuangan tersebut. Salah satunya, memenuhi segala rekomendasi atau masukan yang diberikan oleh BPK Perwakilan Jatim.
Baca Juga : Diperlakukan Tidak Baik oleh Singapura, UAS: Mereka Sangat Melecehkan Kita!
PROFESIONAL: Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron (kanan) dan Ketua DPRD Bangkalan Muhammad Fahad (kiri) menandatangani berita acara penyerahan LHP BPK disaksikan Kepala Perwakilan BPK Jawa Timur Joko Agus Setyono. (Prokopim Bangkalan for RadarMadura.id)
Menurut Ra Latif, predikat WTP yang diraih tidak lepas dari peran dan sinergisitas antara legislatif dan eksekutif. Karena itu, pihaknya berjanji untuk terus meningkatkan sinergisitas antara legislatif dan eksekutif yang selama ini sudah terbangun.
Ketua DPRD Bangkalan Muhammad Fahad menyampaikan selamat atas opini WTP yang didapat Pemkab Bangkalan. ”Pada prinsipnya kami siap mendukung program Pemkab Bangkalan sesuai dengan tugas dan fungsi kami,” katanya.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bangkalan Moch. Taufan Zairinsjah mengutarakan, predikat dari BPK RI yang didapat merupakan hasil dari kerja keras OPD dalam melakukan perbaikan. Mulai ketertiban dalam penyusunan penganggaran, penatausahaan, pertanggungjawaban dan pelaporan.
Dirinya berharap WTP lima kali berturut-turut yang didapat bisa menjadi motivasi agar ke depan lebih baik. Serta, bisa memperpanjang rekor WTP yang didapat. ”Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama. Terutama BPKAD hingga staf khusus akuntan yang mendampingi dalam pelaksanaan laporan keuangan,” katanya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bangkalan Agus Sugianto Zein menyatakan hasil pemeriksaan BPK menjadi parameter dalam pertanggungjawaban penggunaan anggaran. Maka, predikat WTP yang didapat menjadi bukti bahwa penggunaan dan pelaporan anggaran Pemkab Bangkalan sudah baik.
”Predikat WTP yang diraih menjadi bukti bahwa OPD di lingkungan Pemkab Bangkalan sudah bekerja dengan baik,” katanya.