Ad

KAKI Apresiasi Mathur Husyairi Tanggapi Isu Penyambungan Listrik Ilegal Dengan Santai

BANGKALAN- Menjelang Pilkada Bangkalan 2024 berbagai macam rintangan dan tantangan bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati Bangkalan, baik untuk Paslon 01 maupun Paslon 02. Semua itu tidak lepas dari uji mentalitas, dalam artian sejauh mana mereka bisa bertahan sebagai calon pemimpin di kabupaten Bangkalan.

Pasalnya rintangan dan tantangan kini menimpa mathur Husyairi calon bupati Bangkalan 02 diisukan melakukan penyambungan listrik secara ilegal oleh oknum tidak bertanggung jawab dan hanya memperkeruh suasana politik di masa-masa kampanye yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangkalan.

      Menyikapi pemberitaan miring yang dilakukan oleh oknum pencari rupiah, Moh Hosen Aktivis Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Jawa Timur mengapresiasi Mathur Husyairi calon bupati nomor 2 tanggapi isu penyambungan listrik secara Ilegal dengan santai dan tidak mau melakukan tindakan tindakan hal yang kurang baik itulah Sejatinya Pemimpin.

Diketahui setelah munculnya pemberitaan miring tentang isu sambungan listrik secara Ilegal pada senin 7 Oktober 2024. Pada hari ini pihak PLN Rayon Bangkalan mendatangi kediaman mathur Husyairi Paslon 02 tentang adanya penggeledahan kilometer yang diduga hanya terpasang satu kilometer oleh oknum pelapor, Selasa (08/10/2024).

“Selanjutnya Mathur Husyairi memberikan keterangan terkait adanya isu tidak benar beredar diberbagai postingan, bahwasanya kilometer yang terpasang di kediamannya ada dua yakni 900 Watt dan 2200 Watt. Memang terlihat hanya ada satu kilometer yang berada di tempat garasi mobil dan kilometer satunya ada di ruang tamu. 

Mathur Husyairi sebagai calon bupati nomor 02 berterima kasih kepada simpatisan yang peduli dengannya dan juga terhadap media online yang sudah memberitakan terkait isu kurang baik tentang penyambungan listrik secara Ilegal,” ujar Mathur, Selasa (08/10/2024) di rumahnya.

Lanjut Mathur Husyairi menyampaikan, kami dan team tidak Akan menuntut apapun itu, kami hanya ingin berpesan berikanlah berita yang sesuai fakta dan jangan adu domba kami sehingga menjadi penghalang aksi damai di pilkada 2024 ini. 

Terima Kasih pula kami sampaikan kepada PLN Madura khususnya rayon Bangkalan yang sudah memberikan klarifikasi sehingga pemberitaan isu Penyambungan Listrik secara Ilegal tidak benar adanya dan tidak ada lagi yang harus dipermasalahkan,” pungkas Mathur. (Hosnews)

Baca Lainya :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postigan Populer

spot_img