Bangkalan – Terkait pelaksanaan vaksinasi anak untuk usia 6 – 11 tahun di setiap SD se-Kecamatan Bangkalan, Koordinator Wilayah (Korwil) bidang pendidikan Kecamatan Bangkalan gelar rapat sosialisasi dengan para Kepala Sekolah SD Se-Kecamatan Kota Bangkalan, mengambil tempat di Aula Korwil Kecamatan Bangkalan tepatnya di Jalan, KH. Lemah Duwur No. 06 Kelurahan Pejagan, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur, pada hari Kamis (15/09/2022) pukul 09.00 Wib.
Kegiatan rapat koordinasi sosialisasi tersebut, membahas tentang teknis pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6 – 11 tahun, yang dihadiri, Kepala Puskesmas (Kapus) Kota Bangkalan, dr. Wiwit Mayasari, Kepala Koordinator Wilayah (Korwil) bidang pendidikan kota Bangkalan, Ach Samsuri, M.Pd, Koordinator Pengawas (Korwas) Drs. H. Moh Zahri, M.Pd, Ketua K3S, Moh Arifin, M.Pd, serta Kepala Sekolah SD Se-Kecamatan Kota Bangkalan.
Korwil bidang pendidikan kota Bangkalan, Samsuri dalam sambutannya, menyampaikan, “Ucapan terima kasih kepada Kepala Puskesmas (Kapus) kota Bangkalan, dr. Wiwit Mayasari, yang telah melaksanakan program-program Bias ini di Kecamatan kota Bangkalan dan harapan kami betul-betul kerja sama ini adalah merupakan sebuah terobosan yang bagus, dan kami selaku Korwil tidak hanya di Bias akan tetapi di bidang-bidang yang lainnya, seperti program gigi bersih, perawatan gigi dan lain sebagainya.
Kami, harapkan, sekolah-sekolah itu punya kreaktivitas untuk proaktif ke Puskesmas menjalin kerjasama sehingga Anak-anak kita penerus bangsa ini punya ketangguhan antibodi dan kekebalan tubuh tidak mudah sakit.” Tutur Samsuri.
Dengan adanya sosialisasi ini, Harapannya, kepada Kepala Sekolah UPTD SD Se-Kecamatan Bangkalan untuk mendukung sepenuhnya dan jadwal sudah kami realisasikan lewat Group K3S sesuai harapan dari Puskesmas, sesederhana mungkin karena ini, tidak sama dengan waktu vaksin yang kemarin, jadi agar anak-anak ini tidak menset seperti yang kemarin merasa takut,padahal bintangnya Bias sekarang ini.
“Alhamdulillah semua Kepala Sekolah (Kepsek) yang hadir sangat antusias mendukung kegiatan vaksinasi untuk anak Sekolah Dasar yang usianya 6 sampai 11 tahun, tentunya anak yang akan di vaksin mendapatkan ijin dari orang tuanya.” Tutur Samsuri Korwil Kecamatan kota Bangkalan.
Sementara Kepala Puskesmas (Kapus) dr. Wiwit Mayasari, memaparkan, “Bahwa sosialisasi Bulan Imunisasi Anak Sekolah (Bias), Imunisasi MR, DT, Td dan HPV, adalah program pemerintah dan dikhususkan kepada para anak didik perempuan / siswi karena rentan dengan penyakit, beda dengan para siswa laki-laki, Sebenarnya bulan imunisasi anak sekolah yang biasanya kita lakukan di bulan Agustus atau September untuk tahun ini. karena ada penambahan program imunisasi baru dari pemerintah yaitu HPV, Vaksin ini untuk mencegah penyakit kanker leher rahim di usia 9 sampai 13 tahun, lebih tepatnya untuk sasaran Bias ini di usia kelas 5 dan kelas 6.” Paparnya.
“Difokuskan hanya untuk kelas 5 saja, karena yang kelas 6 memang tidak diberikan vaksin dikarenakan nantinya akan naik ke SMP, jadi lepas sasarannya maka dari itu fokusnya untuk tahun ini hanya kelas 5 saja, itupun untuk perempuan / siswi.”
Lanjut, dr. Wiwit, Saya sangat senang sekali dengan adanya program imunisasi baru ketambahan HPV, ini sangat penting untuk siswi dikarenakan pemerintah memberikan gratis, kalau kita beli mahal sekali harganya satu kali suntik bisa mencapai Rp. 750.000,- ,Pemerintah tahun ini hanya memberikan kepada siswi karena dari segi kejadian atau angka kesakitan kanker ini lumayan tinggi di Indonesia sekitar 95 % ,terutama penyakit rahim, sedangkan untuk laki-laki lebih ke pencegahan kanker penis dan itu angka kejadiannya masih minimal. Imbuhnya. (WIE)
