BANGKALAN- Moh Hosen Ketua KAKI Jatim mengatakan BUPATI Bangkalan, Lukman Hakim, S.Ip, MH, dan Wakil Bupati Bangkalan, Fauzan Dja’far, S.Ag, SH, MH, dilantik Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam sebuah prosesi di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025). Pelantikan ini dilakukan secara serentak bersama ratusan kepala daerah lainnya di seluruh Indonesia.
Pasalnya pada hari Kamis 22 Mei 2025 telah mencapai 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan Lukman Hakim-Moch Fauzan Jakfar namun masyarakat belum merasakan hasil mereka berdua secara maksimal. Lantaran 9 Komitmen yang pernah disampaikan waktu Pilkada 27 November 2024 belum sama sekali terwujud dengan baik,” kata Hosen KAKI,” Kamis (22/05/2025).
Masyarakat Bangkalan kecewa dengan 100 hari kinerja Bupati dan wakil Bupati Bangkalan Lukman Hakim-Moch Fauzan Jakfar sebab masih banyak keluhan masyarakat yang tidak digubris, mulai dari jalan kabupaten yang rusak, kurangnya penerangan jalan umum (PJU) dan bantuan sosial (bansos) yang dinilai tidak merata,” papar Hosen KAKI Jatim.
Diketahui 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan Lukman Hakim-Moch Fauzan Jakfar diisi dengan Peletakan batu pertama pembangunan gedung fasilitas kesehatan di RSUD Syamrabu Bangkalan. Hal ini nilai hanya sebuah pencitraan untuk mengalihkan perhatian publik agar kelihatan bekerja dengan maksimal padahal mereka berdua belum dirasakan hasil kerja yang nyata,” tandasnya.
Adapun 9 Komitmen janji politik manfaat yang terlewati sebagai berikut:
- Mempertegas status Bangkalan sebagai kota dzikir dan shalawat.
- Memberikan perhatian serius terhadap arahan ulama dan tokoh masyarakat.
- Melibatkan para ahli dalam merumuskan setiap kebijakan.
- Menerapkan sistem meritokrasi dalam penempatan jabatan pemerintahan.
- Mempermudah dan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat.
- Menyediakan kanal aspirasi untuk semua elemen masyarakat, termasuk pemuda dan mahasiswa.
- Menjadikan desa sebagai mitra strategis pembangunan Bangkalan.
- Memastikan infrastruktur jalan kabupaten tanpa lubang.
- Serius dalam mengatasi kekeringan di kabupaten Bangkalan.
Dimana 9 Komitmen diatas pernah ditegaskan oleh Wakil Bupati Fauzan Ja’far dengan mengatakan bahwa komitmen tersebut merupakan hasil dari perjalanan mereka yang telah menjangkau lebih dari 300 titik pertemuan dengan masyarakat.
“Kami telah menemui banyak elemen masyarakat—ulama, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Dengan harapan sembilan komitmen ini dapat menjadi jawaban atas kebutuhan dan aspirasi yang telah kami dengar,” ujar Fauzan Jakfar waktu itu Jumat (4/10/2024).
Kami Pegiat Antikorupsi sebagai penyambung aspirasi masyarakat menilai Lukman Hakim dan Moch Fauzan Jakfar belum layak jadi pimpinan BANGKALAN, karena dirasa tidak memiliki kemandirian dan SDM yang kuat dalam menata kelola kepemerintahan serta terindikasi masih bergantung kepada orang dibalik layar,” ungkap Hosen KAKI. (Kusnadi)
